• Madjongke.com
  • Kontak
  • Facebook

Madjongke

Bacaan Santai Kehidupan Sehari-hari

  • Beranda
  • Cinta
  • Kehidupan
  • Kesetiaan
  • Wanita/Cewek
  • Cowok/Pria
  • Kendaraan
  • Lainnya
    • Kata-kata
    • Travel
    • Berita
    • Komik
    • Suami
    • Mertua
    • Resep Masakan
    • Anak
    • Kisah nyata
    • Mantan
    • Lain-lain
Beranda » kisah » Cerita Cinta Nyata: Sulitnya Menolak Cinta Dari Suami Orang

Cerita Cinta Nyata: Sulitnya Menolak Cinta Dari Suami Orang

Panggil saja Saya Ratna, Saya memang belum punya Suami dan itu membuat Saya bebas untuk mencari calon pendamping hidup siapa saja. Saya sering pacaran dengan Pria single tapi entah kenapa banyak kekecewaan yang Saya rasakan. Mereka banyak yang lebih memikirkan diri sendiri dan cenderung egois. Manis diawal dan tampak menginginkan Saya ketika memulai hubungan saja, setelahnya cenderung seenaknya sendiri.

Meskipun awalnya Saya sempat menaruh harapan besar pada Mereka, akhirnya Saya terpaksa harus mengubur semua harapan yang pernah ada. Saat itu memang tidak pernah terpikir dalam benak Saya, akan menjalin hubungan dengan Suami Orang.

Dalam masalah pekerjaan, Saya memang banyak berinteraksi dengan banyak Orang. Dari berbagai karakter dan juga dari berbagai kalangan. Keakraban yang tercipta dari pekerjaan Saya tentu saja adalah hal yang sangat wajar, dengan Siapapun Saya memiliki hubungan yang cukup baik. Bahkan tidak jarang, diantara Mereka ada yang berusaha untuk menjalin kedekatan.

jatuh cinta dengan suami orang

Dari semua Orang yang terlibat komunikasi dengan Saya, salah satunya adalah Suami Orang. Tidak ada pikiran sama sekali untuk menjadi pelakor, karena saat itu hanya menikmati setiap komunikasi yang ada. Tapi semakin lama, Dia tampak berbeda dari yang lain.

Tampak lebih dewasa dan penuh perhatian. Terbuai dengan kenyamanan tersebut, membuat Saya tidak bisa mengabaikan. Justru yang Saya rasakan, menyayangkan jika Kami harus putus komunikasi. Keinginan untuk merasakan lebih dari itu pun muncul, tapi tetap saja hanya bisa menahan diri.

Ketika Saya susah, Dia seperti bisa tahu dan memberikan bantuan dengan maksimal. Hingga akhirnya ada peluang untuk melakukan pertemuan. Saya tahu itu salah, tapi hasrat ini justru mendorong untuk mengenal lebih jauh. Status tidak lagi terpikir dalam benak Saya.

Kami memang tidak ada ungkapan cinta atau bagi kalangan muda dianggap "nembak" untuk menjadikan pacaran sebagai status penguat. Tapi seperti ada rasa sudah saling memiliki dan tidak kuasa untuk menolak ketika ada tawaran untuk pergi bersama.

Kebersamaan yang terjadi pun sama seperti ketika Pacaran dengan Pria single. Justru terkesan lebih istimewa, mungkin karena sikap dan kedewasaan Dia yang membuat Saya merasa seperti itu.

Setelahnya Dia mulai memancing dengan panggilan sayang, sengaja tidak Saya beri respon meskipun hati ini terasa berbunga-bunga. Tapi Dia sering memanggil dengan kata tersebut, yang membuat Saya terdorong untuk menggunakan kata yang sama. Sejak saat itulah Saya merasa bahwa Kami sudah menjalin hubungan pacaran.

Tidak ada rasa cemburu ketika Dia sedang bersama Istrinya, meskipun menahan diri untuk tidak menghubunginya seperti tidak ada masalah dengan hal itu. Hingga semakin lama, rasa sayang muncul dan semakin kuat. Ada keinginan untuk menjadi prioritas utama dibanding Istrinya.

Rasa cemburu mulai dirasakan ketika Dia tampak bahagia bersama Istri, apalagi Mereka mengupload foto-foto mesra. Mulai muncul perasaan tidak adil dalam hubungan itu.

Apalagi pada momen-momen tertentu seperti lebaran dan lain sebagainya, Dia harus bersama sang Istri. Saya seperti sendiri merasakan momen-momen yang seharusnya dihabiskan bersama Pasangan.

Sejak saat itulah perasaan tidak adil mulai muncul. Keinginannya Saya juga memiliki pasangan untuk mengisi kekosongan ketika Dia bersama sang Istri. Tapi tentu saja Dia tidak akan mengijinkan hal itu, rasa cemburu Dia sangat besar jika saja Saya menjalin kedekatan dengan Orang lain.

Pernah nekad untuk menjalin hubungan dengan Orang lain secara diam-diam, tapi Dia murka dan marah besar pada Saya. Saya seperti terjebak pada keadaan yang sangat sulit.

Saya akui ini kesalahan terbesar karena dari awal tidak berusaha menahan hasrat yang ada. Bagi Kalian yang sekedar menilai, mungkin terkesan mudah. Tapi ketika mengalami sendiri tentu saja akan sangat sulit menolak. Apalagi sering merasakan kekecewaan yang sangat besar terhadap Pria single kebanyakan.

Kini hanya ada dua pilihan, merelakan Dia yang benar-benar Saya sayang untuk Istrinya dan mulai membina hubungan baru bersama Orang lain yang lebih bebas. Meskipun hasrat ini terus fokus padanya, itu harus Saya lakukan. Atau terus bertahan dalam lingkaran ini tanpa ada kepastian.

Andai saja bisa menentukan berdasarkan hasrat, Saya tentu berharap bisa memiliki Dia seutuhnya. Tapi hati nurani Saya mengatakan, jangan bahagia diatas penderitaan Orang.

Ini hanya menjadi pengalaman saja, dan pelajaran bagi yang lain. Jika memang Kalian suatu saat mengalami keadaan yang sama, berusahalah untuk menahan diri. Jangan biarkan Orang yang sudah berkeluarga masuk dalam kehidupan pribadi Kalian. Alihkan pada hal lain jangan sampai mengalami penderitaan yang Saya alami.

Baca juga: Kisah Cinta Terlarang Om Dan Keponakan (Nyata)

Rohmad Nur Hidayat, Kamis, 04 Oktober 2018

Bagikan

#kisah #Terbaru
Artikel Terkait
Lebih baru
Lebih lama
Beranda

10 Terpopuler

  • Cerita Cinta Terlarang Dengan Istri Orang (Nyata)
    ....Suaminya merantau untuk bekerja sehingga kami dengan leluasa menjalin hubungan. Dia begitu baik dan sangat dewasa hingga membuat aku ben...
  • Kisah Cinta Terlarang Om Dan Keponakan (Nyata)
    Kisah ini benar-benar dialami Oleh teman Madjongke.com sendiri. Sebut saja namanya Ida, Ida merupakan Wanita dari Kota A dan punya Paman (ad...
  • 12 Kalimat Pengganti Untuk Tanya 'Sudah Punya Pacar Belum?'
    Dengan teman satu aktivitas saja kadang kamu tidak bisa mengetahui secara pasti dia punya pacar atau tidak, apalagi dengan orang yang belum...
  • 10 Arti Kata Hmm Dari Wanita Saat Chat, Kamu Yang Mana?
    Penggunaan kata hmm sebenarnya digunakan untuk menunjukkan kondisi sedang berpikir. Seharusnya setelah menggunakan kata itu ada kalimat teru...
  • 5 Cara Menentukan Nominal Komisi Makelar Mobil, Jika Dia Tidak Menentukan Tarif Pasti
    Tarif suka rela karena makelar memiliki rasa sungkan atau sudah menganggap kita paham nominal yang akan diberikan. Namun kadang kita berpiki...
  • 5 Alasan Mobil Atau Motor Plat B Bekas Lebih Murah
    Sudah menjadi pemahaman orang daerah bahwa motor atau mobil plat B memiliki harga jual kembali yang lebih murah. Maka banyak sekali orang d...
  • Asal Usul Sejarah Panggilan Om dan Tante, Banyak Yang Salah Kaprah?
    Asal Usul Panggilan Om dan Tante? Lagi cari artikel yang membahas tentang itu yah? Pas banget nih! Artikel kali ini akan membahas secara khu...
  • Rental Mobil Kota Salatiga 087832288680 (Tidak Lepas Kunci/Plus Sopir)
    Rental Mobil Kota Salatiga Plus Sopir: Solusi Transportasi yang Nyaman dan Aman Apakah Anda sedang membutuhkan rental mobil di Kota Salatiga...
  • 20 Kata-kata Sedih Anak Tiri Kurang Kasih Sayang
    Saat awal-awal menjadi anak tiri, oleh orang tua tiri masih terkesan disayangi, diperhatikan, dan seolah menjadi prioritas utama. Tapi seir...
  • Batas Kemampuan Pria Dalam Mendiamkan Wanita
    Ketika pria sedang marah terhadap pasangannya, berbagai macam reaksi akan ditunjukkan sebagai bentuk mengekspresikan apa yang dirasakan. S...
Beranda | Tentang | Kontak | Privacy Policy | Syarat Dan Ketentuan | Sitemap
Copyright © 2012-2025 Madjongke - All Rights Reserved
Powered by Blogger