• Madjongke.com
  • Kontak
  • Facebook

Madjongke

Bacaan Santai Kehidupan Sehari-hari

  • Beranda
  • Cinta
  • Kehidupan
  • Kesetiaan
  • Wanita/Cewek
  • Cowok/Pria
  • Kendaraan
  • Lainnya
    • Kata-kata
    • Travel
    • Berita
    • Komik
    • Suami
    • Mertua
    • Resep Masakan
    • Anak
    • Kisah nyata
    • Mantan
    • Lain-lain
Beranda » kehidupan » 5 Alasan Pekerja Ketrampilan Tinggi Banyak Yang Cuma Di Bayar UMR

5 Alasan Pekerja Ketrampilan Tinggi Banyak Yang Cuma Di Bayar UMR

pekerja ketrampilan tinggidibayar umr

Pernah tidak melihat sebuah lowongan pekerjaan, dengan syarat yang ribet, butuh ketrampilan tinggi, tapi setelah di cek gajinya cuma UMR. Itupun harus melalui proses training baru mencapai gaji seperti itu. Di Indonesia sendiri, hal itu sangat banyak terjadi. Bahkan pekerja keras, memiliki dedikasi tinggi, dan poin pentingnya punya ketrampilan tinggi, untuk hitungan gaji hanya standar.

Sehingga banyak sekali yang akhirnya memilih mengundurkan diri dan menjadikan ketrampilan tersebut untuk memulai usaha sendiri. Muncul pertanyaan, kenapa banyak pekerja ketrampilan tinggi yang cuma di gaji UMR?, inilah jawabannya.

pekerja ketrampilan tinggidibayar umr

1. Ijazah adalah syarat standar penerimaan

Tidak peduli lulus karena kecurangan, yang penting punya ijazah maka mencari pekerjaan akan lebih mudah. Syarat standar seperti ini cenderung menghadirkan orang-orang yang tidak kompeten. Berbeda dengan perusahaan raksasa Google yang sudah tidak lagi menjadikan ijazah sebagai syarat wajib. Siapapun bisa mendaftarkan diri untuk menjadi karyawan google meski tidak memiliki pendidikan tinggi, yang penting memiliki ketrampilan sesuai posisi. Sehingga calon pekerja yang memiliki ketrampilan tinggi, tetap punya kesempatan. Tidak justru mencari pekerjaan lain yang hanya menawarkan gaji umr.

2. Seleksi karyawan cenderung hanya terjadi pada awal memulai pekerjaan

Masa training, paling lama beberapa bulan saja. Setelah itu semua bekerja sesuai porsi masing-masing. Jarang ada seleksi karyawan secara bertahap terus menerus. Yang seharusnya ada potensi untuk mendapatkan gaji lebih tinggi, dan yang terburuk adalah pengurangan karyawan. Sehingga karena seleksi cuma ketat saat diawal saja, kebanyakan hanya merasa perlu untuk melakukan sesuai porsi dalam pekerjaan, mendapatkan gaji, dan yang sudah memiliki ketrampilan tinggi pun tidak begitu semangat untuk melakukan lebih banyak lagi.

3. Banyak calon pekerja, tapi tidak sebanding dengan lowongan yang terbatas

10000 calon pekerja dengan ketrampilan tinggi, tapi pekerjaan yang tersedia cuma untuk 10 orang saja. Hal ini tentu saja hanya akan menciptakan kompetisi besar-besaran. Siapa yang lebih butuh?, tentu saja calon pekerja. Sehingga ketika tidak ada kesempatan bekerja di perusahaan dengan gaji tinggi, lowongan dengan gaji UMR pun tetap jadi rebutan.

4. Pekerja dengan kemampuan ketrampilan tinggi, cenderung kalah dengan kekuatan orang dalam

Tidak peduli sebodoh apapun kita, tidak peduli kita itu sebenarnya kurang memenuhi syarat, selama punya orang dalam maka semua bisa diatur. Meskipun harus membayar jutaan rupiah dulu, setidaknya ada kesempatan untuk masuk dalam sebuah perusahaan dengan gaji tinggi. Mereka yang memiliki ketrampilan tinggi, kesempatannya akan semakin kecil jika tidak ada keterlibatan orang dalam. Akhirnya pekerjaan dengan gaji umr tetap diminati, meskipun ketrampilan tinggi itu layak mendapatkan gaji lebih tinggi.

5. Konsumen di Indonesia sendiri cenderung fokus di harga murah, sehingga pekerja ketrampilan tinggi tidak begitu mendapatkan tempat

Lagi-lagi masalah kesejahteraan masyarakat sendiri, yang cenderung lebih suka sesuatu yang murah. Masalah kualitas nanti saja. Maka dari itu pekerja dengan ketrampilan tinggi jika sampai berdiri sendiri, hanya digunakan oleh orang-orang tertentu saja. Mayoritas lebih suka harga yang murah. Akhirnya karena pertimbangan, pekerja yang mengedepankan kualitas akan beralih mengedepankan kuantitas.

Baca juga: 6 Penyebab Layanan Jasa Di Indonesia Banyak Yang Tidak Memuaskan

pekerja ketrampilan tinggidibayar umr
Rohmad Nur Hidayat, Jumat, 14 Februari 2020

Bagikan

#kehidupan #Terbaru
Artikel Terkait
Lebih baru
Lebih lama
Beranda

10 Terpopuler

  • Cerita Cinta Terlarang Dengan Istri Orang (Nyata)
    ....Suaminya merantau untuk bekerja sehingga kami dengan leluasa menjalin hubungan. Dia begitu baik dan sangat dewasa hingga membuat aku ben...
  • Kisah Cinta Terlarang Om Dan Keponakan (Nyata)
    Kisah ini benar-benar dialami Oleh teman Madjongke.com sendiri. Sebut saja namanya Ida, Ida merupakan Wanita dari Kota A dan punya Paman (ad...
  • 12 Kalimat Pengganti Untuk Tanya 'Sudah Punya Pacar Belum?'
    Dengan teman satu aktivitas saja kadang kamu tidak bisa mengetahui secara pasti dia punya pacar atau tidak, apalagi dengan orang yang belum...
  • 10 Arti Kata Hmm Dari Wanita Saat Chat, Kamu Yang Mana?
    Penggunaan kata hmm sebenarnya digunakan untuk menunjukkan kondisi sedang berpikir. Seharusnya setelah menggunakan kata itu ada kalimat teru...
  • Asal Usul Sejarah Panggilan Om dan Tante, Banyak Yang Salah Kaprah?
    Asal Usul Panggilan Om dan Tante? Lagi cari artikel yang membahas tentang itu yah? Pas banget nih! Artikel kali ini akan membahas secara khu...
  • 5 Alasan Mobil Atau Motor Plat B Bekas Lebih Murah
    Sudah menjadi pemahaman orang daerah bahwa motor atau mobil plat B memiliki harga jual kembali yang lebih murah. Maka banyak sekali orang d...
  • 20 Kata-kata Sedih Anak Tiri Kurang Kasih Sayang
    Saat awal-awal menjadi anak tiri, oleh orang tua tiri masih terkesan disayangi, diperhatikan, dan seolah menjadi prioritas utama. Tapi seir...
  • 7 Panduan Lengkap Naik Pesawat untuk Pemula: Dari Membeli Tiket hingga Menemukan Tempat Duduk
    Naik pesawat bisa menjadi pengalaman yang menegangkan bagi mereka yang belum pernah melakukannya sebelumnya. Namun, dengan persiapan yang te...
  • 5 Cara Menentukan Nominal Komisi Makelar Mobil, Jika Dia Tidak Menentukan Tarif Pasti
    Tarif suka rela karena makelar memiliki rasa sungkan atau sudah menganggap kita paham nominal yang akan diberikan. Namun kadang kita berpiki...
  • Alasan Orang Yang Sering Dibantu Cenderung Tidak Tahu Diri, Bahkan Ngelunjak
    Kamu kenal orang yang sering dibantu tapi cenderung tidak tahu diri. Biasanya hal ini terjadi pada lingkup orang terdekat. Seolah-olah bantu...
Beranda | Tentang | Kontak | Privacy Policy | Syarat Dan Ketentuan | Sitemap
Copyright © 2012-2025 Madjongke - All Rights Reserved
Powered by Blogger