• Madjongke.com
  • Kontak
  • Facebook

Madjongke

Bacaan Santai Kehidupan Sehari-hari

  • Beranda
  • Cinta
  • Kehidupan
  • Kesetiaan
  • Wanita/Cewek
  • Cowok/Pria
  • Kendaraan
  • Lainnya
    • Kata-kata
    • Travel
    • Berita
    • Komik
    • Suami
    • Mertua
    • Resep Masakan
    • Anak
    • Kisah nyata
    • Mantan
    • Lain-lain
Beranda » kehidupan » 7 Ciri Orang Yang Suka Tak Beres Kalau Hutang Warung Tetangga

7 Ciri Orang Yang Suka Tak Beres Kalau Hutang Warung Tetangga

Buka warung sembako di kampung memang resikonya dihutang. Masih mending jika pada tertib membayar, yang ada malah pada menyepelekan dan seolah tidak punya tanggungan. Hingga akhirnya pemilik warung sendiri yang repot nantinya.

Sebab uang modal tergerus dan harus tombok untuk membuat warungnya berjalan sebagaimana mestinya. Itu harus dilakukan daripada nanti akhirnya dagangan semakin menipis, yang otomatis akan mempengaruhi performa dari warung sembako tersebut.

Bicara masalah orang yang hutang diwarung, ada yang beres namun ada juga yang malah berusaha tidak membayar. Biasanya sih selain karena keadaan, bisa juga karena memang sudah terbiasa dengan hal itu. Biar tahu ciri-cirinya, berikut ciri orang tak beres kalau hutang di warung tetangga.

warung tetangga

1. Hutangnya di warung yang jaraknya jauh, padahal warung yang lebih dekat rumahnya banyak


Biasanya sih orang semacam ini cari warung yang lebih jauh dari rumahnya. Pemilik warung yang kritis pasti berpikir orang semacam ini sudah punya tanggungan hutang di warung dekat rumahnya. Sehingga harus lebih jauh mencari target karena di warung lain sudah masuk daftar pelanggan bermasalah. Sayangkan meski sudah berpikir seperti itu, pemilik warung sembako cenderung tidak enak jika menolak memberi hutang pada pembeli seperti itu.

2. Ada saja alasan yang digunakan untuk diperbolehkan berhutang


Biasanya jual kesedihan atau kesusahan, dan itu akan dibumbui dengan potensi kedepan yang akan segera mendapatkan uang untuk membayar. Misalnya saat ini uangnya sedang habis, dan beberapa hari lagi gajian. Meksipun tidak menjelaskan akan membayar setelah gajian, setidaknya orang seperti ini berusaha menggiring opini pemilik warung, hutangnya akan dibayar setelah gajian.

3. Kalau pas punya uang, belanja di warung lain yang dianggap lebih murah meski lebih jauh


Hutang tidak dibayar tapi ketika punya uang malah belanja di tempat lain. Alasannya karena di warung yang didatangi saat punya uang, harganya jauh lebih murah. Sedangkan warung yang didatangi ketika tidak punya uang, lebih mahal tapi boleh hutang.

4. Kalau sudah lama tidak muncul, sekali muncul tidak membahas hutangnya


Kadang seperti berusaha menghindar, ketika sudah lama tidak kelihatan, kembali ke warung. Entah mau hutang lagi atau bayar tunai, tapi tidak ada upaya menanyakan jumlah hutangnya. Kalau mau bayar tunai masih mending, yang keterlaluan itu lama tidak muncul dan kemunculannya cuma mau hutang lagi.

5. Biasanya suka menumpuk hutang berkali-kali


Hari ini hutang rokok, besok hutang sabun, besoknya lagi hutang kebutuhan lain, dan begitu seterusnya. Kalau sudah sampai ditagih karena hutang terus menumpuk, akhirnya menghilang atau sengaja tidak datang lagi.

6. Kalau sampai pemilik warung tidak menagih, diam saja berlagak lupa


Memang sebagai penjual, harus punya inisiatif menagih. Tapi karena rasa tidak enak itu tadi, terpaksa menunggu inisiatif orang ang berhutang. Tapi itu tidak akan pernah terjadi. Sebab ditagih pun bisa saja muncul alasan lagi.

7. Ketika mulai ditagih, kalau lewat mengalihkan pandangan


Kebetulan pemilik warung punya keberanian menagih. Tapi setelah itu jika jalur lalu lalang orang itu lewat depan warung, berusaha mengalihkan pandangan. Jangankan menyapa, pemilik warung jelas terlihat didepan saja kadang pura-pura tidak lihat.

Baca juga: 8 Macam Tipe Pembeli Yang Suka Hutang Di Warung Tetangga
Rohmad Nur Hidayat, Rabu, 06 Oktober 2021

Bagikan

#kehidupan #Terbaru
Artikel Terkait
Lebih baru
Lebih lama
Beranda

10 Terpopuler

  • Cerita Cinta Terlarang Dengan Istri Orang (Nyata)
    ....Suaminya merantau untuk bekerja sehingga kami dengan leluasa menjalin hubungan. Dia begitu baik dan sangat dewasa hingga membuat aku ben...
  • Kisah Cinta Terlarang Om Dan Keponakan (Nyata)
    Kisah ini benar-benar dialami Oleh teman Madjongke.com sendiri. Sebut saja namanya Ida, Ida merupakan Wanita dari Kota A dan punya Paman (ad...
  • 12 Kalimat Pengganti Untuk Tanya 'Sudah Punya Pacar Belum?'
    Dengan teman satu aktivitas saja kadang kamu tidak bisa mengetahui secara pasti dia punya pacar atau tidak, apalagi dengan orang yang belum...
  • 10 Arti Kata Hmm Dari Wanita Saat Chat, Kamu Yang Mana?
    Penggunaan kata hmm sebenarnya digunakan untuk menunjukkan kondisi sedang berpikir. Seharusnya setelah menggunakan kata itu ada kalimat teru...
  • 20 Kata-kata Sedih Anak Tiri Kurang Kasih Sayang
    Saat awal-awal menjadi anak tiri, oleh orang tua tiri masih terkesan disayangi, diperhatikan, dan seolah menjadi prioritas utama. Tapi seir...
  • 5 Cara Menentukan Nominal Komisi Makelar Mobil, Jika Dia Tidak Menentukan Tarif Pasti
    Tarif suka rela karena makelar memiliki rasa sungkan atau sudah menganggap kita paham nominal yang akan diberikan. Namun kadang kita berpiki...
  • 5 Alasan Mobil Atau Motor Plat B Bekas Lebih Murah
    Sudah menjadi pemahaman orang daerah bahwa motor atau mobil plat B memiliki harga jual kembali yang lebih murah. Maka banyak sekali orang d...
  • Asal Usul Sejarah Panggilan Om dan Tante, Banyak Yang Salah Kaprah?
    Asal Usul Panggilan Om dan Tante? Lagi cari artikel yang membahas tentang itu yah? Pas banget nih! Artikel kali ini akan membahas secara khu...
  • 10 Kata-kata Sindiran Karena Pacar Malu Mengakui Kita
    Kata-kata untuk menyindir karena pacar malu mengakui, jadi dia jarang upload foto kita di media sosial. Bahkan status facebook pun tidak ada...
  • 8 Alasan Pria Mencium Wanita Yang Bukan Pacarnya
    Pria mencium wanita tidak selalu pacar. Kadang teman pun bisa menjadi sasaran ciuman. Biasanya dalam mencium, pria melakukan secara mendadak...
Beranda | Tentang | Kontak | Privacy Policy | Syarat Dan Ketentuan | Sitemap
Copyright © 2012-2025 Madjongke - All Rights Reserved
Powered by Blogger