Komentar negatif itu sifatnya ingin menjatuhkan, atau diniatkan untuk meninggikan diri sendiri, tidak mau kalah dengan yang lain. Tapi sebenarnya komentar negatif itu ada ketika ada raa tidak suka dengan pencapaian orang lain. Sama saja ketika kamu baru saja beli mobil, meskipun bekas tetap saja bisa mendatangkan komentar negatif. Meski cuma salah satu saja, pasti ada yang komentar seperti ini jika kamu beli mobil bekas.
5 Komentar Orang Yang Pasti Ada Setelah Beli Mobil Bekas, Jangan Sakit Hati
1. Komentar unit serupa yang lebih bagus dan lebih murah
Misalnya mobil kamu berhasil beli harga 100 juta, unit sudah ada di rumah kemudian ada orang yang paham informasi tersebut. Kemudian orang itu membandingkan mobil kamu yang sudah terbeli, dengan unit lain yang diakui lebih bagus tapi lebih murah.
Contohnya dengan kalimat semacam ini. "Kenapa tidak bilang-bilang, kemarin ada harga 95 juta barang istimewa. Kalau sama ini yang bagus yang kemarin". Artinya orang ini punya maksud untuk menjatuhkan dengan menggiring opini seolah mobil yang sudah kamu beli itu mahal. Komentar ini bisa dinyatakan secara langsung sama kamu, atau bisa juga melalui orang terdekat.
2. Membandingkan dengan 'aset' lain yang lebih berguna
Komentar kalau beli mobil dianggap buang-buang uang juga ada. Biasanya orang seperti ini akan membandingkan dengan aset lain yang dianggap lebih menguntungkan. Misalnya tanah atau minimal jenis mobil lain. "Buang-buang uang saja, mendingan buat beli tanah atau kalau tidak pick up saja bisa buat kerja.".
3. Meragukan cara pembayaran
Ada juga yang berusaha menjatuhkan secara halus, misalnya saja meragukan cara pembayarannya. Menggiring opini orang sekitar kemungkinan besar dibeli secara kredit. "Alah paling juga uang pinjaman, kredit, atau dibantu uang saudaranya.".
4. Prediksi terburuk
"Tunggu saja beberapa bulan lagi juga pusing dia dengan perawatan dan pajak", "Tunggu saja nanti juga dijual lagi", "Yakin nanti juga tidak dipakai mobilnya, cuma dibuat pajangan di garasi saja", dan masih banyak komentar lain yang intinya orang itu tidak suka.
5. Membandingkan dengan mobil sendiri
Ada juga yang berusaha menggiring opini bahwa unit tersebut tidak lebih baik dari miliknya. "Beli kok mobil kaya gitu, boros bahan bakar boros perawatan, mending punyaku irit dan biaya perawatan murah. Maklum dia kan baru paham mobil.". Atau komentar lain yang senada, bahkan bisa dibandingkan dengan milik dia yang beli baru meski merupakan tipe terendah.
Pada intinya salah satu atau beberapa komentar diatas pasti ada ketika kamu beli mobil bekas apalagi mobil pertama. Yang penting jangan sakit hati, hal semacam itu sudah hal biasa dalam hidup bertetangga.
Baca juga: 4 Hal Yang Harus Diganti Setelah Beli Mobil Bekas, Biar Aman Dan Tenang