• Madjongke.com
  • Kontak
  • Facebook

Madjongke

Bacaan Santai Kehidupan Sehari-hari

  • Beranda
  • Cinta
  • Kehidupan
  • Kesetiaan
  • Wanita/Cewek
  • Cowok/Pria
  • Kendaraan
  • Lainnya
    • Kata-kata
    • Travel
    • Berita
    • Komik
    • Suami
    • Mertua
    • Resep Masakan
    • Anak
    • Kisah nyata
    • Mantan
    • Lain-lain
Beranda » kendaraan » Perbandingan Ganti Ban Mobil Vulkanisir, Bekas Masih Bagus, Dan Ban Baru

Perbandingan Ganti Ban Mobil Vulkanisir, Bekas Masih Bagus, Dan Ban Baru

Ganti ban mobil baru tidak semua orang rela mengeluarkan uang lebih banyak. Apalagi jika anggaran ban baru memang tidak direncanakan. Terlebih jika ganti ban merupakan dianggap beban, tentu ban bekas atau vulkanisir menjadi pilihan. Tapi untuk pertimbangan, berikut perbandingan dari ketiganya.

Perbandingan Ganti Ban Mobil Vulkanisir, Bekas Masih Bagus, Dan Ban Baru


ganti ban baru


1. Ban Vulkanisir

Ban Vulkanisir adalah dari dasar ban bekas yang kemudian dipasang telapak baru. Sehingga bagian dalam dan sisi samping merupakan ban lama. Lapisan baru hanya terdapat pada sisi luar saja. Sehingga ada sambungan dari ban tipe ini. Untuk selisih harga memang sebenarnya tidak terlalu banyak. Ban vulkanisir berkisar antara 250 ribuan. Untuk yang terbiasa perjalanan jauh apalagi dengan kecepatan tinggi, tidak disarankan menggunakan ban tipe ini. Kalau untuk berkendara dalam kecepatan sedang, tidak masalah menggunakannya. Atau bisa dijadikan alternatif jika terpaksa ganti ban sedangkan anggaran beli ban baru belum ada. Untuk kualitas peredaman, ban ini masih tergolong lumayan.

2. Ban bekas yang masih bagus

Untuk ban ini, merupakan bekas pemakaian yang memang masih layak pakai. Karena beberapa orang ketika ban sudah mulai mengalami penurunan dalam kenyamanan, langsung memutuskan untuk diganti. Sehingga ban tipe ini banyak diburu oleh peminat ban bekas. Namun perlu diperhatikan tahun pembuatannya, sebab bisa saja ban itu berasal dari mobil yang jarang digunakan. Sehingga meski tampak tebal dan bagus, kualitas bahan sudah menurun disebabkan oleh tahun pembuatan yang sudah lama. Harga dari ban ini berkisar mulai 300 ribuan. Dari segi kualitas untuk tahun yang sama, ban ini lebih baik daripada ban vulkanisir. Untuk kualitas peredaman tergantung dari merk ban dan juga tahun pembuatannya. Untuk tahun sama tentu lebih baik daripada ban vulkanisir.

3. Ban baru

Harga rata-rata 650 ribuan hingga jutaan rupiah tergantung jenis, ukuran, dan merk dari mobil itu sendiri. Kalau untuk tingkat keawetan jangka panjang, keamanan, dan kenyamanan tentu selisih harga yang dikeluarkan benar-benar sebanding. Antara ban bekas, vulkanisir, tentu ban baru pantas dijadikan prioritas utama. Untuk jarak jauh dengan kecepatan tinggi pun lebih stabil dan nyaman.

Kesimpulan

Jadi untuk melakukan penggantian ban mobil ada baiknya memilih ban baru saja. Ban bekas bisa dijual kembali jika memang masih layak. Kecuali sudah halus dan dana belum sampai, bisa memilih mengganti dengan ban bekas atau ban vulkanisir.

Baca juga: 4 Trik Ganti Ban Mobil Bertahap, Tidak Bisa 4 Sekaligus, Agar Tepat Dan Hemat

Rohmad Nur Hidayat, Senin, 25 April 2022

Bagikan

#kendaraan #Terbaru
Artikel Terkait
Lebih baru
Lebih lama
Beranda

10 Terpopuler

  • Cerita Cinta Terlarang Dengan Istri Orang (Nyata)
    ....Suaminya merantau untuk bekerja sehingga kami dengan leluasa menjalin hubungan. Dia begitu baik dan sangat dewasa hingga membuat aku ben...
  • Kisah Cinta Terlarang Om Dan Keponakan (Nyata)
    Kisah ini benar-benar dialami Oleh teman Madjongke.com sendiri. Sebut saja namanya Ida, Ida merupakan Wanita dari Kota A dan punya Paman (ad...
  • 12 Kalimat Pengganti Untuk Tanya 'Sudah Punya Pacar Belum?'
    Dengan teman satu aktivitas saja kadang kamu tidak bisa mengetahui secara pasti dia punya pacar atau tidak, apalagi dengan orang yang belum...
  • 10 Arti Kata Hmm Dari Wanita Saat Chat, Kamu Yang Mana?
    Penggunaan kata hmm sebenarnya digunakan untuk menunjukkan kondisi sedang berpikir. Seharusnya setelah menggunakan kata itu ada kalimat teru...
  • Asal Usul Sejarah Panggilan Om dan Tante, Banyak Yang Salah Kaprah?
    Asal Usul Panggilan Om dan Tante? Lagi cari artikel yang membahas tentang itu yah? Pas banget nih! Artikel kali ini akan membahas secara khu...
  • 5 Alasan Mobil Atau Motor Plat B Bekas Lebih Murah
    Sudah menjadi pemahaman orang daerah bahwa motor atau mobil plat B memiliki harga jual kembali yang lebih murah. Maka banyak sekali orang d...
  • 20 Kata-kata Sedih Anak Tiri Kurang Kasih Sayang
    Saat awal-awal menjadi anak tiri, oleh orang tua tiri masih terkesan disayangi, diperhatikan, dan seolah menjadi prioritas utama. Tapi seir...
  • 5 Cara Menentukan Nominal Komisi Makelar Mobil, Jika Dia Tidak Menentukan Tarif Pasti
    Tarif suka rela karena makelar memiliki rasa sungkan atau sudah menganggap kita paham nominal yang akan diberikan. Namun kadang kita berpiki...
  • 7 Panduan Lengkap Naik Pesawat untuk Pemula: Dari Membeli Tiket hingga Menemukan Tempat Duduk
    Naik pesawat bisa menjadi pengalaman yang menegangkan bagi mereka yang belum pernah melakukannya sebelumnya. Namun, dengan persiapan yang te...
  • Alasan Orang Yang Sering Dibantu Cenderung Tidak Tahu Diri, Bahkan Ngelunjak
    Kamu kenal orang yang sering dibantu tapi cenderung tidak tahu diri. Biasanya hal ini terjadi pada lingkup orang terdekat. Seolah-olah bantu...
Beranda | Tentang | Kontak | Privacy Policy | Syarat Dan Ketentuan | Sitemap
Copyright © 2012-2025 Madjongke - All Rights Reserved
Powered by Blogger