Parkir motor identik dengan setang yang belok, dan memang disarankan demikian. Sedangkan mobil dalam kondisi normal justru disarankan setir posisi lurus. Apa alasannya, berikut penjelasan ringkasnya.
Jika Motor Parkir Setang Belok, Ini 4 Alasan Setir Mobil Justru Disarankan Lurus
1. Motor keseimbangan lebih bagus dalam posisi belok, sedang mobil tidak butuh hal itu
Motor dalam keadaan stang lurus justru rawan ambruk sehingga akan lebih bagus jika dalam posisi miring. Sedangkan mobil karena memiliki 4 roda tidak membutuhkan kondisi itu.
2. Pada motor bearing komstir tidak begitu terpengaruh apapun kondisinya, sedangkan mobil lebih kompleks
Mobil memiliki banyak sistem seperti power steering, tie rod, dan masih banyak komponen yang akan lebih awet jika dalam keadaan tanpa beban. Kondisi itu didapatkan dalam keadaan setir lurus. Tapi dalam kondisi parkir menanjak, semua itu bisa dikorbankan karena lebih aman jika ban depan dalam keadaan berbelok.
3. Setang motor akan lebih aman terkunci jika posisinya belok, sedangkan kunci setir mobil lurus pun bisa
Baik setir atau setang motor memiliki kunci sebagai pengaman. Untuk mobil dalam keadaan lurus pun bisa terkunci. Sedangkan motor hanya bisa dilakukan ketika setang dalam keadaan berbelok.
4. Setang motor jelas terlihat arah rodanya, sedangkan mobil tidak
Sehingga ketika memulai menjalankan kendaraan, motor lebih terlihat arahnya. Sedangkan mobil bisa saja berakibat fatal. Misalnya ketika pengemudi mengira arah setir lurus. Asal tancap gas ternyata roda malah masuk ke selokan atau lebih parahnya mobil mengarah ke tembok atau kendaraan lain.
Baca juga: Pedal Rem Dulu Atau kopling Dulu, Ini Cara Benar Mengerem Pada Mobil Manual