• Madjongke.com
  • Kontak
  • Facebook

Madjongke

Bacaan Santai Kehidupan Sehari-hari

  • Beranda
  • Cinta
  • Kehidupan
  • Kesetiaan
  • Wanita/Cewek
  • Cowok/Pria
  • Kendaraan
  • Lainnya
    • Kata-kata
    • Travel
    • Berita
    • Komik
    • Suami
    • Mertua
    • Resep Masakan
    • Anak
    • Kisah nyata
    • Mantan
    • Lain-lain
Beranda » hutang » 6 Alasan Orang Malas Bayar Hutang Meski Sebenarnya Mampu

6 Alasan Orang Malas Bayar Hutang Meski Sebenarnya Mampu

malas bayar hutang meski mampu

Punya hutang tapi malas membayarnya padahal jika niat segera melunasi, kemampuan itu ada. Kebanyakan berpikir bahwa hutang itu akan dibayar jika nanti ada uang sisa, setelah sukses, atau mungkin ada rejeki dadakan dalam jumlah banyak. Sampai sejauh ini pola pikir seperti itu akan membuat seseorang makin malas membayar hutangnya. Pada intinya, untuk saat ini lebih memilih untuk menunda.

Hutang pribadi dengan teman, saudara, atau bahkan tetangga hingga rekan kerja yang biasanya membuat seseorang memiliki pola pikir seperti ini. Apalagi jika sosok yang meminjami tidak segera menagih atau bisa dicegah dengan alasan atau menghindari.

Banyak alasan atau penyebab yang membuat seseorang malas bayar hutang. Biasanya berikut penyebab yang sering membuat orang malas bayar hutang.

1. Menganggap uang yang dimiliki adalah uang pribadi

Menggunakan uang hasil pinjaman lebih dulu, seharusnya membuat orang berpikir bahwa uang yang didapat nanti bukan miliknya. Jika pemikiran ini ada tentu ada upaya untuk segera mengembalikan. Tapi karena tidak berpikir seperti itu maka uang yang didapatkan dari hasil kerja sendiri, dianggap milik pribadi. Menyayangkan jika digunakan membayar hutang. Justru cenderung menganggap bahwa uang tersebut sebaiknya digunakan dulu untuk keperluan pribadi, meskipun sifatnya hanya untuk kesenangan sendiri. Seharusnya sadar bahwa sudah menggunakan uang orang lain, otomatis uang berikutnya bukan milik pribadi karena sudah menggunakan sebelum waktunya.

2. Merasa ada kebutuhan yang harus dipenuhi lebih dulu

Orang yang sudah terlanjur pinjam uang tapi dalam menjalani kehidupan merasa kesulitan keuangan, merasa bahwa uang yang ada sebaiknya digunakan untuk kebutuhan diri sendiri dulu. Masalah hutang nanti saja karena merasa kondisi saat ini juga sedang sulit. Menganggap membayar hutang itu justru membuat kehidupan akan menjadi lebih sulit. Kembali pada bagian pertama, tidak merasa bahwa kesulitan yang lalu sudah di cover lebih dulu oleh orang lain. Padahal jika bisa sedikit menurunkan gaya hidup, mengesampingkan dulu kebutuhan yang tidak begitu perlu, sebenarnya bisa mengumpulkan sedikit-sedikit yang akhirnya bisa digunakan untuk bayar hutang.

3. Merasa rugi karena uang bisa ditingkatkan lebih dulu

Umumnya pelaku usaha yang mengalami kondisi seperti ini. Ketika ada uang, sebenarnya bisa digunakan untuk bayar hutang. Tapi jika digunakan untuk bayar hutang, merasa kehilangan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan lebih. Meskipun jika langsung melunasi hutang, usaha tetap jalan hanya saja hasilnya tidak sebanyak jika menggunakan uang yang seharusnya digunakan untuk bayar hutang. Seharusnya setelah ada, langsung dibayarkan. Demi ketenangan dan antisipasi kondisi yang lebih buruk dimana usaha menurun hutang pun belum terbayar.

4. Karena merasa tidak perlu mengembalikan dalam waktu cepat

Kelonggaran waktu biasanya dirasakan ketika meminjam uang dari orang yang jelas-jelas berpenghasilan besar dan banyak uang tak terpakai. Pemikiran seperti itu akan menimbulkan perasaan tenang, sebab pihak yang memberikan pinjaman dianggap tidak begitu butuh segera. Muncul pemikiran, dia punya banyak uang nganggur, tentunya tidak masalah jika aku pinjam lebih lama. Padahal orang yang kelihatan punya banyak uang, pasti juga merasa perlu untuk menggunakan uang yang dipinjamkan, selain demi kepastian terhadap ketertiban juga untuk ketenangan. Banyak uang tidak menjamin orang bisa tidur nyenyak jika ada uang yang dipinjam dan harapan kembali terkesan sangat kecil. Makanya segera bayar jika mampu.

5. Santai karena tidak ditagih

Menunggu ditagih juga alasan malas bayar hutang. Akhirnya bisa jadi begini, saat punya tidak ditagih dan saat tidak punya justru ditagih. Yang menagih lama-lama malas dan mulai jarang menanyakan uang yang dipinjam. Sang peminjam lama-lama semakin santai dan tidak tahu diri, seperti penulis. Hehehe, tapi dulu.

6. Berharap direlakan

Jangan salah, alasan seperti ini juga ada. Penyebabnya juga karena jarang ditagih, kemudian berharap direlakan begitu saja. Kalau alasan ini yang dipakai, jelas sangat keterlaluan. Karena bukan malas lagi melainkan tidak tahu diri. Biasanya sih, hutang seperti ini terjadi pada lingkungan keluarga. Selama tidak ditanyakan maka dianggap direlakan.

Baca juga: 6 Keuntungan segera bayar hutang
Rohmad Nur Hidayat, Jumat, 14 Juni 2019

Bagikan

#hutang #Terbaru
Artikel Terkait
Lebih baru
Lebih lama
Beranda

10 Terpopuler

  • 10 Arti Kata Hmm Dari Wanita Saat Chat, Kamu Yang Mana?
    Penggunaan kata hmm sebenarnya digunakan untuk menunjukkan kondisi sedang berpikir. Seharusnya setelah menggunakan kata itu ada kalimat teru...
  • 12 Kalimat Pengganti Untuk Tanya 'Sudah Punya Pacar Belum?'
    Dengan teman satu aktivitas saja kadang kamu tidak bisa mengetahui secara pasti dia punya pacar atau tidak, apalagi dengan orang yang belum...
  • Cerita Cinta Terlarang Dengan Istri Orang (Nyata)
    ....Suaminya merantau untuk bekerja sehingga kami dengan leluasa menjalin hubungan. Dia begitu baik dan sangat dewasa hingga membuat aku ben...
  • 10 Tanda Cowok Cemburu Tapi Bukan Pacar
    Rasa cemburu itu bisa datang dari siapa saja, tidak harus selalu dari pacar atau pasangan. Bahkan sekedar pengagum pun bisa merasakan cembur...
  • 10 Kata-kata Halus Tapi Nyindir Orang Suka Nyinyir, Ghibah, Gosip
    Punya teman suka gosip, nyinyir, julid, dan sebagainya?. Atau bisa juga tetangga yang suka melakukan hal-hal tersebut dan sering bikin kupin...
  • 6 Arti Lain Dibalik Kata 'Ciee Ciee' Dari Seseorang Untukmu
    Dalam menapaki kehidupan Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan kata "ciee ciee". Ini bukan kata yang asing untuk Kamu dan memi...
  • Wajib Tahu, 7 Macam Sistem Dan Jumlah Komisi Makelar Mobil
    Berapa komisi makelar mobil?, sehingga tampaknya mereka sangat antusias menekuni profesi semacam itu. Hingga rela menghabiskan banyak waktu ...
  • 5 Alasan Bank Menanyakan Nama Gadis Ibu Kandung, Bukan Ayah
    Menggunakan nama Ibu kandung sebagai sandi pertanyaan keamanan perbankan sudah dilakukan sejak tahun 1882. Diadopsi dari luar negeri, Indone...
  • 10 Kata Sindiran Untuk Orang Yang Suka Mencampuri Kehidupan Orang Lain
    Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan dengan orang usil yang suka mencampuri urusan orang lain. Sepertinya ingin membantu, tap...
  • Kata-kata Untuk Yang Sering Jadi Bahan Omongan Orang
    Karena diawali oleh dugaan yang belum tentu benar, kadang banyak pihak yang meyakini bahwa hal itu benar. Kemudian menjadikan hal itu menjad...
Beranda | Tentang | Kontak | Privacy Policy | Syarat Dan Ketentuan | Sitemap
Copyright © 2012-2022 Madjongke - All Rights Reserved
Powered by Blogger