Kalau untuk orang yang tidak bisa mengemudi kendaraan jenis apapun, terlihat lebih tenang ketika menjadi penumpang. Tapi kita yang bisa menjalankan suatu jenis kendaraan, kita cenderung lebih takut ketika menjadi penumpang. Misalnya kita bisa menggunakan motor sendiri, maka kita akan lebih takut jika sedang diboncengin orang lain. Atau kita bisa menyetir mobil, kita lebih merasa takut ketika sekedar jadi penumpang di samping sopir. Kenapa bisa begitu?, ini alasannya.
4 Alasan Saat Jadi Penumpang Ketika Berkendara, Kita Cenderung Lebih Takut Daripada Setir Sendiri
1. Kepercayaan kita terhadap orang lain kurang begitu kuat
Dalam pikiran kita sebenarnya tidak ada kepercayaan secara penuh terhadap orang yang membawa kendaraan. Kita cenderung lebih percaya dengan diri sendiri ketika menggunakan kendaraan. Sehingga secara reflek kita cenderung menuntut orang lain untuk lebih hati-hati.
2. Kita memahami kondisi yang beresiko terjadinya kecelakaan
Pada beberapa kondisi, kita sebenarnya memahami apa yang menjadi resiko terhadap sebuah momen. Misalnya saat menyalip, kita paham resikonya jika tidak sampai maka akan terjadi tabrakan dengan kendaraan lawan arah. Atau saat kita ngebut jika ada lubang atau orang menyeberang, kendaraan tidak akan tepat untuk mengerem. Sehingga kita cenderung berpikir terhadap resiko tersebut saat jadi penumpang.
3. Bahkan pada momen tertentu kita ada pengalaman resiko yang buruk
Apalagi jika pada momen yang sama, kita sendiri pernah mengalami kejadian buruk, misal kecelakaan. Dengan pengalaman itu, untuk momen yang sama kita bisa lebih hat-hati. Sedangkan saat kita cuma jadi penumpang, kita merasa orang yang membawa kendaraan tidak akan berusaha untuk hati-hati.
4. Kita memahami manuver yang sedang terjadi itu membahayakan
Apalagi jika orang lain yang membawa kendaraan, melakukan manuver yang memang berbahaya. Sehingga wajar jika kita sendiri merasa takut dengan keadaan itu. Misalnya saat kendaraan dari lawan arah jaraknya terlalu dekat, tetap memaksakan menyalip.
Baca juga: 4 Trik Mengemudi Mobil Saat Jalanan Tidak Terlihat Karena Silau Lampu Lawan Arah